Saturday, January 4, 2020

Bingung Cabe nya berdaun keriting...ini dia untuk mengatasinya


MENGATASI DAUN KERITING PADA CABE..




udah tahu kan gmn mengatasinya...pake aja pupuk amura jadi tetap bisa panen raya...

order pupuk by wa ya 085706117197


Pupuk Amura ada yang baru lho...PUPUK AMURA PLUS..sdh ada pestisidanya jadi lebih hemat kan..


Simak Yuk, Perbedaan pupuk Kimia dengan Pupuk Hayati atau Organic...


Perbedaan Pupuk Kimia Vs Pupuk Hayati (  Organik)




Sebelum melakukan penanaman cek dulu PH Tanah ya...kemudian taburkan pupuknya...
Tinggal tunggu panen rayanya...

untuk order pupuk by WA 082299751370




Pupuk Terbaru sudah ada pestisidanya so lebih hemat kan...masih ragu ??

untuk order pupuk by WA 082299751370


Bingung Tanaman Buah tidak berbuah..yuk dipake pupuknya biar bisa berbuah


TIDAK USAH BINGUNG KENAPA TANAMAN TIDAK BERBUAH, INI DIA SOLUSINYA

ORDER BY WA 08229971370



Pupuk bisa digunakan pada tanaman pisang, pisang molen yang pada umumnya kecil-kecil menjadi besar..lebih besar dari buah oisang raja lho



Pupuk Amura ada yg baru lho..PUPUK AMURA PLUS..sudah ada pestisidanya lho...
So lebih hemat dan gagal panen lewat...

di order ya by WA 082299751370



Masih Ragu Dengan Pupuk ini, ini dia perbedaannya pada tanaman...

PERBEDAAN BIBIT YANG MEMAKAI PUPUK AMURA DENGAN YANG TIDAK

ORDER BY WA 082299751370




Pupuk amura ada keluaran terbaru lho...
PUPUK AMURA PLUS..sudah ada pestisidanya...
so jelas lebih hemat kan..dan panen lanjut...

ORDER BY WA 082299751370





Friday, January 3, 2020

TESTIMONI PUPUK AMURA...ORDER BY WA 082299751370

TESTIMONI PUPUK AMURA



















Masih ragu dengan pupuk AMURA, Ayo Coba sendiri aja...
Order by WA 082299751370

KABAR GEMBIRA, PUPUK AMURA ADA YG KELUARAN TERBARU LHO...PUPUK AMURA PLUS

SUDAH ADA PESTISIDANYA, KEBAYANG KAN LEBIH HEMAT DAN PANEN LANJJUT..


Mau Sukses Bertani dan Panen Raya ..ini dia rahasianya

PUPUK ORGANIK AMURA BIKIN PETANI SUKSES DAN PANEN RAYA


Pupuk Organik Cair  – Amura Humat dan Amura Bio merupakan salah satu produk pupuk organik yang mampu meningkatkan kualitas tanah. Tanah yang berkualitas akan menyediakan nutrisi yang cukup untuk tanaman. Nutrisi yang cukup akan membuat tanaman anda menjadi lebih subur dan tumbuh dengan baik.


Pupuk Organik Cair Amura Bio

Pupuk organik merupakan salah satu jenis pupuk yang digunakan oleh para petani untuk menyuburkan tanaman mereka. Penggunaan puuk organik didasarkan pada bahan pembuatnya yang terbebas dari bahan kimia. Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio merupakan pupuk biologi yang berberntuk cair. Pupuk ini dibuat dengan berbasis bioteknologi untuk meningkatkan produktivitas pertanian yang sangat ramah lingkungan.
Proses pembuatan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio telah diakui dengan mendapatkan sertifikat Control Union (CU) yang sesuai dengan standar Eropa. Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio memiliki beberapa zat dan mikroba yang sangat penting dalam menghambat nitrogen dan mempercepat penyerapan hara tanaman. Penggunaan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio juga dapat menghemat pengunaan pupuk kimia hingga 50%.

Kandungan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio

Pupuk Organik Amura Humat
  • Asam Humat
  • Asam Fulfat
  • C-Organik
  • P2O5, sebagai hara makro/mikro yang dibutuhkan oleh tanaman
  • Hara mikro
  • Mineral dengan unsur Mg, Mn, Bo, Ca, Zn
Pupuk Organik Amura Bio
  • lactobacillus sp
  • azosspirilium sp
  • azotobacter sp
  • pseudomonas sp
  • Mikroba pelarut phospat
  • Mikroba selulolitik

Manfaat Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio

Beberapa petani dan pekebun mungkin masih belum meninggalkan pupuk kimia. Anda  harus mengetahui bahwa pupuk organik juga dapat digunakan sebagai penyubur tanah dan tanaman anda. Keunggulan utama dari pupuk organik adalah ramah lingkungan dan bebas dari bahan berbahaya. Beriktu manfaat yang dapat anda peroleh dari penggunaan pupuk organik cari:
  • Membantu mempercepat perkembangan dan pertumbuhan semua jenis tanaman
  • Dapat membantu mengoptimalkan respirasi tanaman atau perakaran
  • Dapat digunakan sebagai pelepas pospat dari peletakan atau jerapan koloid tanah
  • Membantu menambah kekayaan tanah yang sangat membutuhkan bahan-bahan organik
  • Membantu mempengaruhi tanah untuk bereaksi masam supaya baik untuk pertumbuhan tanaman maupun mikroba
  • Membantu memberikan unsur basa pada tanah
  • Membantu proses perangsangan perkembangbiakan mikroba
  • Membantu mengatur pernafasan dan stomata atau penguapan
  • Membantu membentuk proses metabolisme sel
  • Membantu merangsang pertumbuhan dan perkembangbiakan akar
  • Membantu memperkuat batang dan ranting tanaman

Keunggulan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio

  • Meningkatkan kesuburan tanah. Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio juga dapat digunakan di lahan gambut, tanah cadas, dan tanah kritis
  • Menghemat penggunaan pupuk kimia hingga 50 %. Hal tersebut membuat penggunaan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio dapat menghemat biaya pemupukan
  • Meningkatkan hasil panen pertanian dan perkebunan dari berbagai jenis tanaman seperti jagung, padi, melon,  semangka, umbi-umbian, kacang tanah, cabai,  kentang ,  tomat, dan semua jenis sayur dan buah yang memiliki akar serabut.
  • Dapat juga digunakan untuk meningkatkan hasil panen tanaman keras seperti karet, kelapa sawit, kopi, sengon, jambu, coklat, mangga, apel dan lain sebagainya yang tumbuh di bumi Indonesia.
  • Penggunaan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio dapat membuat tanaman tumbuh dengan cepat sehingga saat panen akan datang lebih cepat
  • Menjadikan ukuran buah dan umbi atau hasil pertanian dan perkebunan lebih besar dan memiliki masa yang lebih berat
  • Membantu melebarkan dan merimbunkan daun
  • Membantu ketahanan dari daun, buah, biji dan bunga sehingga lebih tahan lama dan lebih sedikit gulma
  • Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio merupakan pupuk yang sangat ramah lingkungan sehingga tidak meninggalkan pestisida yang justru dapat merusak unsur di dalam tanah.
  • Penggunaan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio juga akan menjadikan hasil perkebunan anda organik pula sehingga dapat meningkatkan harga jual dari hasil pertanian dan perkebunan

Cara Penggunaan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio

Penggunaan pupuk cair perlu dilakukan dengan benar untuk memaksimalkan kinerja pupuk untuk pertumbuhan tanaman. Berikut beberapa cara yang dapat anda ikuti untuk menggunakan pupuk organik cair:
  • Pupuk cair mungkin perlu diencerkan terlebih dahulu sebelum digunakan. tujuan dari mengencerkan pupuk adalah supaya tanaman dapat menerima semua unsur hara yang terdapat di dalam pupuk. Mobilitas unsur hara dalam tanaman akan jauh lebih baik ketika melewati pengenceran. Konsentrasi maksimal yang diperlukan adalah sebanyak 3%. Perbandingan terbaik adalah pencairan 3 liter pupuk dengan air 100 liter.
  • Semprotkan pupuk cair kepada bagian tanaman muda seperti tunas, pucuk tanaman, dan daun muda. tujuan dari menyemprotkan ke bagian tanaman yang muda adalah untuk mempercepat pemanfaatan pupuk oleh tanaman. Penggunaan kepada daun muda juga dapat meminimalisir jumlah pupuk yang hilang akibat proses penguapan atau terkena air hujan.
  • Anda juga dapat menyemprotkan pupuk organik pada bagian bawah daun. Hal tersebut dikarenakan bagian daun yang menghadap kebawah memiliki stomata yang lebih banyak. Unsur hara dapat dengan mudah masuk melalui stomata daun. Jumlah stomata yang banyak akan memaksimalkan daya serat pupuk.
  • Aplikasikan pupuk cair organik secara berkala. Pupuk cair organik lebih rentan tercuci oleh air hujan dan menguap karena sinar matahari. Agar tanaman dapat dengan maksimal menerima nutrisi dari pupuk, anda dianjurkan untuk mengaplikasikan pupuk secara berkala. Penggunaan pupuk dapat dilakukan setiap minggu di musim kemarau atau 3 hari sekali ketika musim hujan tiba.

Saat ini sudah saat nya untuk para petani meninggalkan pupuk kimia yang dapat berakibat buruk untuk tanaman. Penggunaan pupuk kimia juga dapat berdampak buruk bagi lingkungan seperti dapat membunuh mikroorganisme baik yang hidup di dalam tanah. Penggunaan pupuk kimia berlebih juga dapat mengubah pH tanah.
Pupuk kimia juga dapat membunuh jenis seranga dan cacing yang berada di dalam tanah dan menghambat pembusukan bahan organik. keseimbangan unsur hara yang terdapat didalam tanah harus selalu dijaga. Menggunakan pupuk kimia secara tidak langsung dapat mengganggu keseimbangan unsur hara yang ada di dalam tanah.
Dampak buruk lain dari penggunaan pupuk kimia adalah dapat menghambat penyerapan zat hara oleh akar dan menimbulkan beberapa penyaki tuntuk tanman itu sendiri. Nutrisi dan unsur hara yang tergangnggu akan memperngaruhi hasil panen para pekebun dan petani. Pada akhirnya penggunaan pupuk organik secara berlebihan dapat menghambat pertumbuhan dan mematikan tanaman.
Penggunaan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio dapat menjadi bentuk partisipasi anda dalam menjaga lingkungan. Penggunaan pupuk organik dapat menjadi bentuk dukungan anda untuk terus menjaga lingungan dan meningkatkan hasil panen anda. Kini saatnya anda beralih dengan menggunakan Pupuk Organik Cair Amura Humat dan Amura Bio sebagai solusi untuk pertanian dan perkebunan anda.

Harga Pupuk Terjangkau dan hasil panen melimpah. untuk order pupuk By WA 082299751370

Inilho... Kuncinya Biar Gak Gagal Panen

Pentingnya Mengukur pH Tanah


Mengukur pH tanah adalah kegiatan yang sangat penting di lakukan, ini sangat berpengaruh pada kesuburan tanah. Sudah banyak yang menjual pH Meter tanah atau soil pH Meter dengan kualitas yang bagus dan harga yang terjangkau.
Dalam mengukur pH tanah , pH meter terbagi menjadi dua bagian , yaitu digital dan analog , anda bisa membelinya sesuai kebutuhan. Berikut penjelasan struktur tanah dan pengaruh ph tanah :
1. Struktur Tanah
Struktur tanah memang ada bermacam-macam. Akan tetapi, yang dikehendaki ialah struktur tanah yang remah. Keuntungan struktur tanah demikian ialah udara dan air tanah berjalan lancar, temperaturnya stabil. Keadaan tersebut sangat memacu pertumbuhan jasad renik tanah yang memegang peranan penting dalam proses pelapukan bahan organik di dalam tanah. Oleh karena itu, untuk memperbaiki strutur tanah ini dianjurkan untuk diberi pupuk organik (pupuk kandang, kompos, atau pupuk hijau ).
Salah satu contoh tanah yang berstruktur jelek adalah tanah liat. Tanah ini tersusun atas partikel-partikel yang cukup kecil. Sangat kecil kalau dibandingkan dengan tanah pasir. Partikel tanah liat kurang lebih sama dengan seperseratus kali partikel tanah pasir. Kehalusannya membuat tanah liat cenderung menggumpal, terlebih pada musim hujan, dan amat rakus menghisap air. Jeleknya lagi, tanah liat akan menahan air dengan ketat sehingga keadaannya menjadi lembab dan udara pun berputar cukup lambat.
Bila nantinya kering, tanah liat akan menggumpal seperti batu dan sifatnya pun kian kedap terhadap udara. Itu sebabnya setiap kali dijumpai tanah liat banyak dimanfaatkan sebagai bahan pembuat keramik dan batu bata. Tentunya tanaman kalau ditanam pada tanah tersebut, kehidupannya akan menderita karena akarnya tak mampu menembus lapisan tanah padat.
Ada pula tanah yang struktur terlalu porous, seperti tanah pasir. Pada tanah tersebut tanaman juga tidak akan tumbuh subur. Pasalnya, sifat porous tanah tersebut sangat mudah merembeskan air yang mengangkut zat-zat makanan hingga jauh ke dalam tanah. Akibatnya, zat-zat makanan yang dibutuhkan tanaman tersebut tidak bisa terjangkau oleh akar.
Lalu, mengapa tanaman yang ditanam bukan di tanah pasir dan tanah liat masih saja tumbuh kerempeng seperti kurang makan? Kasus serupa ini memang paling banyak terjadi dan sering dikeluhkan petani. Ini ada hubungannya dengan kesuburan tanah yang meliputi: kandungan hara, derajat keasaman (pH), pengolahan tanah, dan segi perawatan lain.
2. pH Tanah
pH di definisikan sebagai kemasamam atau kebasaan relatif suatu bahan. Skala pH mencakup dari nilai nol (0) hingga 14. Nilai pH 7 dikatakan netral. Di bawah pH 7 dikatakan asam, sedangkan di atas 7 dikatakan basa. Asam menurut teori adalah suatu bahan yang cenderung untuk memberi proton (H+) ke beberapa senyawa lain, demikian sebaliknya apabila basa adalah suatu bahan yang cenderung menerimanya.
Pengaruh utama pH di dalam tanah adalah pada ketersediaan dan sifat meracun unsur seperti Fe (besi), Al (Alumunium), Mn (Mangan), B (Boron), Cu (seng). Di dalam tanah pH sangat penting dalam menentukan aktifitas dan dominasi mikroorganisme, dalam hubungannya dengan peoses proses yang sangat erat hubungannya dengan mikroorganisme seperti siklus hara (nitrifikasi, denitrifikasi), penyakit tanaman, dekomposisi dan sintesis senyawa kimia organik dan transport gas ke atmosfer.
Pentingnya pH tanah


pH tanah atau tepatnya pH larutan tanah sangat penting karena larutan tanah mengandung unsur hara seperti Nitrogen (N), Potassium/kalium (K), dan Pospor (P) dimana tanaman membutuhkan dalam jumlah tertentu untuk tumbuh, berkembang, dan bertahan terhadap penyakit.
Jika pH larutan tanah meningkat hingga di atas 5,5; Nitrogen (dalam bentuk nitrat) menjadi tersedia bagi tanaman. Di sisi lain Pospor akan tersedia bagi tanaman pada Ph antara 6,0 hingga 7,0.
Beberapa bakteri membantu tanaman mendapatkan N dengan mengubah N di atmosfer menjadi bentuk N yang dapat digunakan oleh tanaman. Bakteri ini hidup di dalam nodule akar tanaman legume (seperti alfalfa dan kedelai) dan berfungsi secara baik bilamana tanaman dimana bakteri tersebut hidup tumbuh pada tanah dengan kisaran pH yang sesuai.
Sebagai contoh, alfalfa tumbuh dengan baik pada tanah dengan pH 6,2 hingga 7,8; sementara itu kedelai tumbuh dengan baik pada tanah dengan kisaran pH 6,0 hingga 7,0. Kacang tanah tumbh dengan baik pada tanah dengan pH 5,3 hingga 6,6. Banyak tanaman termasuk sayuran, bunga dan semak-semak serta buah-buahan tergantung dengan pH dan ketersediaan tanah yang mengandung nutrisi yang cukup.
Jika larutan tanah terlalu masam, tanaman tidak dapat memanfaatkan N, P, K dan zat hara lain yang mereka butuhkan. Pada tanah masam, tanaman mempunyai kemungkinan yang besar untuk teracuni logam berat yang pada akhirnya dapat mati karena keracunan tersebut.
Herbisida, pestisida, fungsisida dan bahan kimia lainnya yang digunakan untuk memberantas hama dan penyakit tanaman juga dapat meracuni tanaman itu sendiri. Mengetahui pH tanah, apakah masam atau basa adalah sangat penting karena jika tanah terlalu masam oleh karena penggunaan pestisida, herbbisida, dan fungisida tidak akan terabsorbsi dan justru akan meracuni air tanah serta air-air pada aliran permukaan dimana hal ini akan menyebabkan polusi pada sungai, danau, dan air tanah
Di bidang pertanian pengukuran pH tanah juga digunakan untuk memonitor pengaruh praktek pengolahan pertanian terhadap efisiensi penggunaan N dan hubungannya dengan dampak lingkungan.
Ada 3 alasan pH tanah sangat penting untuk diketahui :
Menentukan mudah tidaknya unsur-unsur hara diserap oleh tanaman. Umumnya unsur hara yang diserap oleh akar pada pH 6-7, karena pada pH tersebut sebagian besar unsur hara mudah larut dalam air.
Derajat keasaman atau pH tanah juga menunjukkan keberadaan unsur-unsur yang bersifat racun bagi tanaman. Pada tanah masam. Banyak ditemukan unsur aluminiun yang selain bersifat racun juga mengikat phosphor, sehingga tidak dapat diserap oleh tanaman. Pada tanah masam unsur-unsur mikro menjadi mudah larut sehingga ditemukan unsur mikro, seperti Fe, Zn, Mn, Cu dalam jumlah yang terlalu besar. Akibatnya juga menjadi racun bagi tanaman.
Pada tanah alkali, ditemukan juga unsur yang dapat meracuni tanaman, yaitu natrium (Na) dan molibdenum (Mo).
Derajat keasaman atau pH tanah sangat mempengaruhi perkembangan mikroorganisme di dalam tanah. Pada pH 5,5-7 bakteri dan jamur pengurai bahan organik dapat berkembang dengan baik.

Dapat disimpulkan, secara umum pH yang ideal bagi pertumbuhan tanaman adalah mendekati netral (6,5-7). Namun, kenyataannya setiap jenis tanaman memiliki kesesuaian pH yang berbeda-beda seperti yang tertera.

Tindakan pemupukan tidak akan efektif apabila pH tanah diluar batas optimum. Pupuk yang telah ditebarkan tidak akan mampu diserap tanaman dalam jumlah yang diharapkan. Karenanya, pH tanah sangat penting diketahui jika efisiensi pemupukan ingin dicapai. Pemilihan jenis pupuk tanpa mempertimbangkan pH tanah juga dapat memperburuk pH tanah.


Derajat keasaman (pH) tanah yang sangat rendah dapat ditingkatkan dengan menebarkan kapur pertanian, sedangkan pH tanah yang terlalu tinggi dapat diturunkan dengan penambahan sulfur. Sebelum pengapuran, pH tanah harus diketahui terlebih dahulu. Nilai pH yang didapat akan menentukan jumlah kapur yang harus ditebarkan.
Secara vertikal tanah berdifferensiasi membentuk horizon-horizon (lapiasan-lapisan) yang berbeda-beda baik dalam morfologis seperti ketebalan dan warnanya, maupun karakteristik fisik kimiawi, dan biologis masing-masingnya sebagai konsekuensi bekerjanya faktor-faktor lingkungan terhadap bahan induk asalnya maupun bahan-bahan eksternal, berupa bahan organik sisa-sisa biota yang hidup di atasnya dan mineral nonbahan-induk yang berasal dari letusan gunung api, atau yang terbawa oleh aliran air. Susunan horizon-horizon tanah dalam lapisan permukaan bumi stebal 100-120 cm disebut sebagai profil tanah.
Pupuk AMURA HUMAT  merupakan pupuk yang digunakan untuk memperbaiki struktur pH tanah. 
Amura Humat
Adalah asam humat dkk dalam bentuk cair yang berfungsi sebagai penyubur tanah (Soil Conditioner), serta dalam jumlah serta (dosis) lebih banyak dapat juga berfungsi sebagai pupuk organik  cair (fertilizer).
Sebagai teknologi penyubur tanah (soil conditioner), pupuk ini akan mengoptimalkan kondisi tanah menjadi ideal untuk budidaya tanaman secara umum (pertanian) serta perikanan. Dengan fungsi asam humat yang sangat kompleks maka pertumbuhan serta produksi pertanian dan perikanan menjadi optimal.

Soil Conditioner adalah produk yang ditambahkan ke tanah untuk meningkatkan kualitas tanah fisik, terutama kemampuannya untuk menyediakan nutrisi bagi tanaman.

Kandungan utama Amura Humat sebagai berikut :
1. Asam Humat
2. Asam Fulvat
3. C-Organik
4. P2O5, sebagai hara makro/mikro utama yang dibutuhkan oleh tanaman
5. Hara mikro dan mineral-mineral yang lainnya, yaitu unsur  Mg, Mn,Bo,Ca,Zn

Manfaat Asam Humat :
  • Menormalkan PH tanah ( pengganti kapur pertanian)
  • Meningkatkan KTK-Kapasitas Tukar Kation tanah (Menjaga keefektifan   pemakaian pupuk)
  • Meningkatkan kemampuan tanah mengikat air
  • Mengkelat logam berat ( Granulator)
  • Dibutuhkan tanaman sebagai  antibody

Manfaat Asam Fulvat :
  • Mempercepat pertumbuhan dan perkembangan semua jenis tanaman
  • Mengoptimalkan respirasi perakaran/tanaman
  • Sebagai pelepas pospat dari jerapan (pelekatan) koloid tanah

Manfaat C-Organik:
  • Menambah kekayaan tanah akan bahan-bahan organik
  • Mempengaruhi tanah bereaksi masam agar baik untuk pertumbuhan tanaman maupun mikroba
  • Memberikan unsur basa pada tanah
  • Merangsang berkembang biaknya mikroba

 Manfaaat Potassium (P2O5):
  • Mengatur pernafasan dan penguapan (stomata)
  • Membentuk proses metabolisme (sel)
  • Merangsang pertumbuhan dan perkembangan akar
  • Menguatkan batang dan ranting

Keunggulan AMURA HUMAT
1.       Mampu meningkatkan kapasitas serap unsur hara pada sistem perakaran tanaman
2.       Menekan penggunaan pupuk kimia hingga 50% dari dosis pada umumnya
3.       Mampu menggantikan fungsi pupuk kandang/kompos hingga 70%
4.     Meningkatkan pakan alami pada tambak dan meningkatkan laju penguraian residu pakan

Harga Pupuk Lebih terjangkau dan bisa menghasilkan panen yang banyak. 
Untuk order by WA 085706117197